Tips Sederhana Merubah Kebiasaan (Buruk)




Bicara tentang Kebiasaan Buruk atau dalam istilah Internasionalnya kerap disebut Bad Habit?

Ada beberapa cara efektif mengubah kebiasaaan buruk/Bad Habit kita agar menjadi kebiasaan yang produktif juga terbaik (Productive and Be Great Habit). Salah satunya adalah dengan menggunakan pendekatan berbasis Mind Management alias Manajemen Pikiran. "Apalagi itu?" 

Mind Management adalah merupakan sebentuk treatment Manajemen Pikiran yang salah satu fungsinya adalah untuk me-realease dan melepaskan beban-beban pikiran agar kemudian bisa terhindar dari aneka efek negatif yang jika dibiarkan maka akan menimbulkan ketidakbaikan bahkan semacam 'karma' buruk yang karenanya?

Keburukan-keburukan itu terus terpola dan bahkan menarik keburukan lain untuk juga hadir dan berlaku dalam kehidupan sehari-hari kita. "Tentu kita semua ga ingin itu terjadi kan ya?"

Oleh karena itu,
Agar kita bisa terhindar dari 'Karma Buruk' atau minimal terhindar dari ketidakbaikan sikap dan kebiasaan kita, maka setidaknya ada beberapa hal yang bisa kita lakukan sebagai treatment sekaligus terapi diri kita dalam rangka mengurangi aneka kebiasaaan buruk dalam kehidupan kita sehari-hari. 

"Lalu bagaimana cara, treatment dan sekaligus terapi diri sederhananya agar kita bisa merubah kebiasaan buruk kita menjadi sebuah kebiasaan terbaik lagi produktif? Bagaimana pula membentuk sebuah pola baru yang memberdayakan?

Dan berikut ini beberapa tips and trik yang paling bisa kita lakukan dalam rangka merubah kebiasaan buruk (Bad habit) kita menjadi sebuah kebiasaan terbaik (Great Habit) lagi produktif yang sampai saat ini masih amat bisa kita upayakan :

1. Fokuskan perubahan diri kita pada satu kebiasaan tertentu hingga kemudian didetailkan hingga fase penentuan dan pendisiplinan pola kebiasaan dan waktu yang memang harus disetting sedemikian rupa agar kita bisa, biasa dan bahkan terlatih untuk melakukan hal yang produktif di sepanjang moment, waktu dan tentu saja USIA kita. 

"Lantas bagaimana cara memulai itu semua? Bagaimanakah cara mengawali, memulai hingga merubah kebiasaan buruk menjadi kebiasaan yang lebih baik dan produktif lagi?"

Dan ternyata jawaban atas pertanyaan demi pertanyaan itu sederhana :

a. Mulailah dengan mendata setiap kebiasaan yang ingin kita ubah menjadi lebih positif
b. Kemudian pilihlah prioritas utama (mana dulu aktivitas produktif yang bisa kita latih untuk menciptakan kebiasaan baru). Setelah itu?
c. Mulailah untuk melakukan perubahan demi perubahan yang memang harus dilakukan secara bertahap dimulai dari Me-manage pikiran kita..hati kita kemudian hingga berujung pada penataan tata laku dan sikap keseharian kita. Ketika kemudian sudah melatih diri ber-disiplin dan ber-komitmen ria untuk melakukan perubahan yang nyata, maka hasilnya akan jauh lebih sempurna.


2. Mulai Mengubah Dari Yang Paling Sepele

Kadang, karena TERBAYANG terus akan sesuatu yang ideal untuk bisa secepatnya terjadi dalam kehidupan sehari-hari kita? Maka kita pun kemudian seperti seakan tergerak dengan begitu cepatnya untuk berpikir merubah sesuatu yang besar dalam diri kita.

Dan lantaran kebiasaaan buruk kita juga yang kurang waspada (AWARE) atas segala efek buruk yang bisa jadi menimpa kita akibat kurang perhitungannya kita atas hal hal kecil dan remeh? 

Maka pada saat itulah kita seperti dibenturkan dengan aneka hal yang sebenarnya SANGAT SIMPLE jalan keluarnya tapi karena kekurang waspadaan kita, masalah tersebut kemudian berlarut dan MEMBESAR SENDIRI. Akibatnya?

Segala sesuatu yang kita rancang jadi BERANTAKAN, pola kehidupan sehari-hari kita jadi akrab dengan KEKACAUAN dan diri kita pun menjelma menjadi pribadi yang kurang memiliki kedisiplinan.

Solusinya?

Belajarlah untuk menyadari sedetail apapun efek dari setiap perbuatan yang kita lakukan. Kemudian latihlah kedisiplinan kita untuk melakukan aktivitas demi aktivitas produktif lagi memberdayakan. Sebab dengan melakukan hal itu?

Selain kita bisa belajar menghargai sesuatu yang kecil, seluruh tindakan kita pun pelan-pelan hanya akan berfokus pada hal yang sifatnya serba produktif dan memberdayakan diri serta masyarakat sana saja. Lagipula...

"Segala sesuatu Yang besar dalam diri kita ini kerapkali muncul dan hadir karena begitu banyaknya hal kecil yang telah kita seriuskan atau sebaliknya TERLALU KITA SEPELEKAN.

3. Sosialisasikan Rencana Kita Baik Internal Maupun Eksternal

Jika kita memang menginginkan perubahan yang lebih baik? Maka kita harus lebih berani menetapkan target kita secara antusias kepada siapapun termasuk diri kita walaupun RESIKO dari setiap perubahan adalah ketidaknyamanan awal yang akan kita hadapi. Tapi untuk sebuah kebaikan yang lebih besar? 

Maka tetap saja : 

KITA WAJIB MENYAMBUT PELUANG MENUJU PERUBAHAN BAIK YANG DIHADIRKAN OLEH TUHAN MELALUI ANEKA RENCANA DAN SKENARIO YANG TELAH KITA RANCANG

4. Identifikasikan Dan Libatkan siapapun untuk Memotivasi kita

Artinya untuk memulai membiasakan sebuah perubahan menuju sebuah kebaikan? Maka kita perlu partner untuk memulai perubahan tersebut. Hal ini disebabkan karena partner itu nantinya akan jadi tim pengingat kita disaat kita mengalami kejenuhan atau demotivasi akibat proses yang kita ikuti setiap harinya.

Nah, soal siapa partner yang kemudian kita pilih untuk memperkuat fase perubahan diri kita?

Maka pilihlah mereka mereka yang benar benar memahami kita. Luar dan dalam.

Terakhir...

5. Untuk membentuk sebuah pola kebiasaan baru yang lebih baik dan produktif? Maka kita wajib menuliskan setiap Perkembangan yang kita lalui.

Mengakui bahwa kita butuh berubah itu memang sangat sulit. Dan apalagi ditambah dengan menjaga level PD dan konsistensi dalam melakukan perbuatan baik, maka agar semangat dan progres perubahan kita lajunya tetap terjaga? 

Maka kita perlu sekali untuk memunculkan keberanian kita terutama dalam menuliskan setiap perkembangan kita. Tujuannya? 

Tentu saja untuk membantu kita dalam rangka mengetahui setiap detail perkembangan dan perbaikan diri kita sekaligus pula membantu kita terutama terkait aneka upaya kita dalam mewujudkan aneka perubahan besar yang positif dalam diri kita.

Nah..
Demikian 5 langkah sederhana tentang Bagaimana mengupayakan sebuah perubahan baik dalam pembentukan pola kebiasaan kita yang kali ini aneka tips dan triknya adalah perpaduan niat kuat dan ikhtiar hebat kita yang kemudian dikombinasikan dengan pengelolaan pikiran kita untuk mengubah kebiasaan kita yang kurang menguntungkan.


Maka akhirnya..
Mari kita mencoba untuk memastikan bahwa setiap kendala/Keinginan kita pasti ada Jalan Keluar yang menyenangkan untuk dilakukan.


*Tulisan ini merupakan sebuah Tulisan Inspiratif yang saya dapatkan dari Coach Fajar Riadi Dwi Sasongko - Seorang Coach dengan spesifikasi sebagai People Development Specialist yang juga merupakan General Manager Human Capital PT Mekar Armada Jaya Magelang

N. B :


Bicara soal pola dan kebiasaan buruk serta bagaimana menerapinya? 

Komunitas Hypno Tarot Bekasi bekerjasama dengan Griya Syahdu Therapy Center membuka kesempatan seluas-luasnya bagi Anda yang ingin dibantu (di terapi) melepaskan ketergantungan Anda atas aneka kebiasaan buruk yang selama ini melekat pada diri Anda.

Layanan terapi (Hypnotherapy) nya sendiri terdiri dari 2 jenis layanan :

Layanan Profesional (berbayar)
Layanan Sosio Emosional (GRATIS bersyarat).

Dan bagi Anda yang ingin mendapat informasi lengkap (syarat ketentuan, biaya terapi, prosedur administrasi hingga FEE yang anda terima apabila turut membantu menginformasikan layanan ini kepada siapapun disekitar Anda) seputar kedua jenis layanan terapi tersebut?

Anda bisa segera menghubungi Pakde Fu selaku Central of Contact Person atas layanan ini. Anda bisa menghubungi beliau di :

0859-3996-9588
(WA/Telp/SMS)

Akhirnya..
Sehat sukses sugih berlimpah barokah bahagia selalu selamanya untuk Anda sekeluarga 🙏🙏

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENTORING SPESIAL BACA ORANG (Batch 7)

KELAS ONLINE BACA ORANG - Batch 8

FREESTYLE FISIOGNOMY (Batch 5)